__________________________________________________________________

Keistimewaan yang dicapai olehnya adalah dikarenakan antara akal dan hatinya selalu terjadi koneksi. Keadaan inilah yang membuatnya senatiasa selalu memperoleh bimbingan serta pengajaran. Yang setiap kali dia keluar dari majelis ilmu tentu semakin bertambah luaslah dan mantaplah keyakinannnya dan keilmuannya.
Campuran yang seimbang antara ilmu dan iman telah membentuknya menjadi suatu pribadi yang istimewa. Badannya berada di bumi namun hati dan jiwanya dia biarkan berkelana di alam mistik. Dan hal itulah yang mengantarkannya kepada tingkatan yang tertinggi serta ma’rifat kepada Allah dengan sempurna.
Kesunyian dan kesepian tidak pernah terasa didalam diri Robiah. Meski ia tidak memiliki sanak saudara, suami dan anak, tetapi ia memiliki keluarga dalam bentuk lain. Gubugnya tidak pernah sunyi dari kunjungan para ulama, para fuqaha dan orang-orang sholeh, karena mereka itulah yang selalu membantu Robiah memahami masalah-masalah agama, menggalakkan ketaatan dan menyuburkan kecintaannya kepada Allah. Lebih dari itu para malaikatpun kerap turun dari langit untuk menghadiri majlis yang diadakan Robiah.
Majelis ilmu yang diadakan dan diajarkan Robiah tidak sekedar membaca ayat-ayat Al-Qur’an dan matan-matan hadist saja yang kemudian mengrtikan serta menjelskan hukum-hukum yang terkandung didalamnya. Tetapi lebih dari itu, Robiah membuka dan mengupas setiap hakekat serta isi yang terkandung didalamnya secara rinci dan berbobot. Ia tunjukan seluruh rahasia dan mutiara yang bisa digali dari setiap ayat dan hadist yang digali dalam majelis tersebut.
Untuk mencapai derajat kema’rifatan, Robiah selalu tekun berdzikir kepada Allah, ikhlas beramal sehingga terbukalah rahasia-rahasia alam yang sangat menajubkan.Alam yang terbentang dihadapannya merupakan buku besar yang terbuka. Ia dapat memahaminya sebagai adikarya dari kekuatan besar Allah SWT.
Ucapan Robiah bukan saja mengandung daya pikat yang luar biasa bagi ruhani setiap insane yang mendengar, tetapi juga banyak melahirkan hikmah-hikmah, Akhlak dan peranginy memberikan gambaran yang jelas bagi orang yang jelas ingin memperdalam keyakinan berTuhan.
Robiah bukanlah tipe manusia yang lebih mengutamakan hafalan sebagaimana kebanyakan para ulama . ia lebih menekankan kepada pengertian dan pemahaman, dan dari sinilah lahir ilmu mistik dan hikmah.

Sahabat......
“Semoga kita bisa menjadi seperti Robiah yang memiliki banyak kekeramatan yang telah diberikan oleh kekasih-Nya, sehingga kita pun bisa mencapai tingkat Ma’rifatullah, tentunya dengan kita tidak munafik, tidak takabur dan menjaga diri kita dari semua bentuk kemaksiatan." Amin.

1 komentar:

paank Fachrezi mengatakan...

Robiah Al Adawiyah, sebuah "fenomena' percintaan yang unik dan akan kekal hingga akhir zaman.

eniwey, salam kenal dariku

Buku Tamu

Silakan Tulis nama anda disini:


Terimakasih atas Kunjungan anda di CV 467 on | the | web